semakin hari semakin banyak orang yang tidak perduli lagi mana yang baik dan mana yang buruk.
salah satunya adalah memanfaatkan nama besar seseorang untuk kepentingan pribadi atau golongan tertentu.
memanfaatkan nama besar seseorang dengan maksud dan tujuan yang tidak dapat dipastikan kebenarannya (meragukan). dan hal tersebut tidak hanya saya temui dalam dunia nyata. dalam dunia maya hal ini jauh lebih parah. hal seperti ini termasuk dalam golongan cybercrime. dalam cybercrime hal ini yang dinamakan penipuan identitas. para pelaku fake account atau penipuan identitas ini biasa dikenal dengan istilah blackhat.
selain itu istilah blackhat pun digunakan sebagai istilah dari teknik-teknik kotor dalam dunia maya.
bila berbicara tentang blackhat takkan habis dibahas sehari apalagi bila di bahas di twitter yg terbatas dengan 140 karakter. karena itu saya hanya membahas sedikit saja tentang blackhat khususnya dalam penipuan identitas / fake account. fake account / penipuan identitas dahulu lebih
banyak di gunakan untuk belanja online, namun sekarang merambah jauh
lebih lagi modusnya. khususnya dalam social media. jaman-jamannya Friendster dulu buanyak banget fake accountnya, terutama ketika Facebook hadir.
Fake account di Facebook juga merambah pada Fanspage. dan twitter pun tak elak dari jamahan blackhat. "Follow your interests" itulah yg diusung social media twitter ini, namun apa jadinya bila yg kita follow itu ternyata fake account ?
hmm, nah terus gimana sih caranya mengenali fake account? caranya adalah ...*tiba-tiba modem semarpret disconnect*
sudah banyak account socmed yang memang fake account dan suspect fake account dari jaman Friendster sampai twitter. dan baru-baru ini saya meragukan keaslian akun @ Jefry_Buchori @ PipikDirawati @ AdibaKAZahra @ AylaAzuhro @ AbidzarAGhifari #SuspectFakeAcc. ada yang janggal, namun saya belum bisa memastikan. masih suspect fake account. cara paling mudah untuk mengenali fake account adalah dengan menyimak baik-baik account yang meragukan kebenaran identitasnya. untuk hal socmed, bisa di mulai dari status yang telah di buat oleh suspect fake account. kemudian menyimak baik-baik profile account yang meragukan kebenarannya itu, lalu telusuri kebenarannya.
nah bagaimana caranya menelusuri kebenaran dari profile suspect fake account tersebut ?
caranya agak susah untuk suspect fake account yang menggunakan nama besar seperti Tokoh masyarakat, artis dll. namun mudah untuk menelusuri fake account yg tidak menggunakan nama besar tokoh, artis dll. caranya sama dengan yg dilakukan fake account. yaitu dengan cara pendekatan sosial, salah satunya dengan cara komunikasi persuasif. dan masih banyak lagi cara untuk mengenali suspect fake account. ga bisa diungkapin semuanya disini. jika di ungkapin semuanya, nanti saya makin susah buat ngenalin fake account. karena tiap saat blackhat memperbaiki teknik yg mereka gunakan. ga diungkapin tekniknya aja blackhat pasti memperbarui teknik-teknik kotornya. itulah dilema nya ~
saya berharap bagi teman yang mambaca artikel blog ini agar lebih berhati-hatilah lagi dalam dunia maya.
salah satunya adalah memanfaatkan nama besar seseorang untuk kepentingan pribadi atau golongan tertentu.
memanfaatkan nama besar seseorang dengan maksud dan tujuan yang tidak dapat dipastikan kebenarannya (meragukan). dan hal tersebut tidak hanya saya temui dalam dunia nyata. dalam dunia maya hal ini jauh lebih parah. hal seperti ini termasuk dalam golongan cybercrime. dalam cybercrime hal ini yang dinamakan penipuan identitas. para pelaku fake account atau penipuan identitas ini biasa dikenal dengan istilah blackhat.
selain itu istilah blackhat pun digunakan sebagai istilah dari teknik-teknik kotor dalam dunia maya.
bila berbicara tentang blackhat takkan habis dibahas sehari apalagi bila di bahas di twitter yg terbatas dengan 140 karakter. karena itu saya hanya membahas sedikit saja tentang blackhat khususnya dalam penipuan identitas / fake account. fake account / penipuan identitas dahulu lebih
banyak di gunakan untuk belanja online, namun sekarang merambah jauh
lebih lagi modusnya. khususnya dalam social media. jaman-jamannya Friendster dulu buanyak banget fake accountnya, terutama ketika Facebook hadir.Fake account di Facebook juga merambah pada Fanspage. dan twitter pun tak elak dari jamahan blackhat. "Follow your interests" itulah yg diusung social media twitter ini, namun apa jadinya bila yg kita follow itu ternyata fake account ?
hmm, nah terus gimana sih caranya mengenali fake account? caranya adalah ...*tiba-tiba modem semarpret disconnect*
sudah banyak account socmed yang memang fake account dan suspect fake account dari jaman Friendster sampai twitter. dan baru-baru ini saya meragukan keaslian akun @ Jefry_Buchori @ PipikDirawati @ AdibaKAZahra @ AylaAzuhro @ AbidzarAGhifari #SuspectFakeAcc. ada yang janggal, namun saya belum bisa memastikan. masih suspect fake account. cara paling mudah untuk mengenali fake account adalah dengan menyimak baik-baik account yang meragukan kebenaran identitasnya. untuk hal socmed, bisa di mulai dari status yang telah di buat oleh suspect fake account. kemudian menyimak baik-baik profile account yang meragukan kebenarannya itu, lalu telusuri kebenarannya.
nah bagaimana caranya menelusuri kebenaran dari profile suspect fake account tersebut ?
caranya agak susah untuk suspect fake account yang menggunakan nama besar seperti Tokoh masyarakat, artis dll. namun mudah untuk menelusuri fake account yg tidak menggunakan nama besar tokoh, artis dll. caranya sama dengan yg dilakukan fake account. yaitu dengan cara pendekatan sosial, salah satunya dengan cara komunikasi persuasif. dan masih banyak lagi cara untuk mengenali suspect fake account. ga bisa diungkapin semuanya disini. jika di ungkapin semuanya, nanti saya makin susah buat ngenalin fake account. karena tiap saat blackhat memperbaiki teknik yg mereka gunakan. ga diungkapin tekniknya aja blackhat pasti memperbarui teknik-teknik kotornya. itulah dilema nya ~
saya berharap bagi teman yang mambaca artikel blog ini agar lebih berhati-hatilah lagi dalam dunia maya.
